Mengintip Cara Kerja Elevator / Lift Tercepat di Dunia
Untuk memudahkan akses penghuninya, Shanghai Tower, bangunan setinggi 632 meter yang terletak di Shanghai, Cina menggunakan elevator tercepat di dunia yang mampu melesat sejauh 18 meter dalam waktu sedetik. Pertanyaannya, bagaimana cara elevator ini dapat bekerja secepat itu?
Ketika dijual secara komersil untuk pertama kalinya oleh Otis Elevator Company di tahun 1857, elevator pertama di dunia memiliki kecepatan sekitar 12 meter per menit. Bandingkan dengan kecepatan elevator buatan Mitsubishi Electric yang mampu bergerak secepat 18 meter per detik! Bahkan perlombaan antara kelinci dan kura-kura pun nggak sesadis ini amat. Penasaran kan seperti apa isi di dalamnya? Mari kita lihat.
Otak
Bagian ini tentu saja tidak terdapat pada elevator generasi pertama. Seiring dengan semakin kompleksnya kerja elevator, bagian ini menjadi sebuah keharusan. Bagian otak berfungsi sebagai komputer pengatur pergerakan elevator. Tujuannya untuk meminimalisir waktu tunggu penumpang sambil mencegah dua elevator bergerak secara beriringan, karena dapat menimbulkan suara berisik dan meningkatkan tekanan dalam terowongan.
Motor
Bagian ini sudah dipakai sejak elevator generasi awal. Namun perbedaan kekuatannya jelas meningkat berkali-kali lipat. Pada elevator tercepat di dunia ini, motor yang digunakan menggunakan daya listrik sebesar 310 kilowatt untuk mengangkut ruangan elevator serta beban pemberat seberat 13 ton (beban agar elevator dapat turun kebawah) dengan kabel dari baja.
Aerodinamis
Agar lebih efisien digunakanlah penutup aluminium di bagian atas dan bawah ruangan elevator agar mengurangi daya hambat dari udara ketika bergerak dengan kecepatan tinggi.
Anti Getar
Meskipun ruangan elevator bergerak menggunakan dua rel baja yang kokoh, namun dalam kecepatan tinggi ruangan elevator masih dapat bergetar. Untuk mengatasinya dipasanglah sebuah rel tambahan yang dilengkapi dengan akselerometer dan aktuator elektromagnetik untuk menganalisa pergerakan dan menyeimbangkan ruangan elevator.
Pengatur Tekanan
Perbedaan ketinggian yang dialami penumpang dalam waktu singkat dapat menyebabkan perasaan tak nyaman karena berubahnya tekanan di dalam ruangan. Hal ini dapat diatasi dengan memasang sebuah kipas yang akan mendorong udara keluar ketika elevator bergerak dengan cepat ke arah bawah.
Rem Darurat
Jika kecepatan ruangan elevetor melebihi kecepatan normalnya, perangkat rem darurat akan mengambil alih pekerjaan rem biasa. Rem ini sangat pakem dan akan segera memberhentikan laju ruangan elevator dalam jarak 15 meter. Sistem cengkramannya menimbulkan panas dahsyat setinggi 980 derajat celsius, untuk itu teknisi melapisi rem tersebut dengan keramik anti panas.
0 comments:
Post a Comment